Tidak, saya tidak akan membahas film rilisan tahun 2008 berjudul “Mereka Bilang, Saya Monyet!” yang dibintangi Titi Sjuman, Henidar Amroe , Ray Sahetapy hingga Jajang C. Noer kok. Lah mengulas musik saja masih empot-empotan apalagi film. Hheee
Jadi beberapa tahun lalu, Ibu dan mendiang nenek pernah bercerita pada saya tentang peristiwa mengoyak hati yang terjadi di masa silam.hhhiii. Tepatnya ketika saya baru pertama kali menginjakkan kaki di bumi ini.
Konon di kala siang yang terik, tepat di hari Jum’at, seorang bayi lahir ke dunia dengan bantuan seorang bidan. Terlahir dengan fisik sempurna, namun bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut rupanya memiliki sesuatu yang tak biasa.
Bayi yang belum saya tanyakan beratnya tersebut ternyata membawa banyak bulu halus,(kami menyebutnya wulu kalong) di area wajahnya.
Meski munculnya bulu ini sangat wajar di kulit orok, namun banyaknya bulu di bayi tersebut sempat menjadi gunjingan. Lebih lagi bayi tersebut dulu lahir dengan kulit yang gelap.
Di saat sang ibu membersihkan diri setelah berjuang antara hidup dan mati demi anak pertamanya. Di balik jendela terdengar ibu-ibu yang tanpa sungkan mengatakan jika bayi tersebut menyerupai monyet, ya, hewan primata yang memang identik dengan bulu.
Mendengar ini dulu saya sempat terdiam, saya sendiri merasa sedih sekaligus lucu. Hheee
Dan tak perlu melakukan penjelajahan waktu untuk sekedar tahu kondisi sebenarnya saat saya lahir kala itu. Karena bulu halus tersebut nampaknya memang benar adanya dan kini saya pun merasakan dan melihatnya sendiri.
Saat masa SD hingga SMP saya memang tak begitu pusing untuk mencukur rambut, terkecuali rambut yang ada di kepala. Karena sama sekali tak ada bulu yang mendiami wajah imut saya kala itu. Hhiii
Namun saat memasuki fase SMA, ketika hormon sedang aktif-aktifnya dan saat mulai mengenal cinta, mulailah bulu-bulu halus di area pipi hingga bawah mata nampak tumbuh.
Dan bulu ini tumbuh semakin liar setelah saya sempat mencukurnya dengan pisau cukur. Pisau cukur memang membuat wajah bersih, namun ini justru membuat ukuran bulu membesar. Hingga akhirnya saya pun menghentikan kebiasaan ini.
Karena saya kapok untuk memotong dengan pisau cukur, hingga kini saya pun lebih memilih memotongnya dengan gunting. Memang tak membuang seluruh bulu di wajah, namun ini tak membuat ukuran bulu semakin besar.
Saya sendiri belum pernah memeriksakan hal ini ke medis, namun dari artikel di hellosehat.com, disebutkan ada sebuah kelainan bernama hipertrikosis, dimana bulu bisa tumbuh secara cepat dan berlebih di area tertentu di tubuh seseorang. Dan bahkan ada penderita yang sekujur tubuhnya dipenuhi bulu layaknya karakter Sun Go Kong di drama seri Kera Sakti.
Dan, Alhamdulillah bulu di wajah saya nyatanya tak separah itu. Mungkin ini hanya bawaan genetik dari ayah saja yang memang punya wajah berbulu, meski tak sampai pipi seperti saya.
Tapi entahlah, yang penting saya harus rajin cukuran sih.
Hhaaa.. maaf ya tulisannya ngalor ngidul.
Bulu bulu bulu (Upin Ipin) 😂👍
SukaDisukai oleh 1 orang
Apaan tuh gan? Saya jarang nonton upin ipin. Hhii
SukaSuka
mereka bilang saya serigala
me : “makasih”
secara medis, kalau bulu sepanjang itu terjadi karena mutasi
gen yang somehow kembali ke jaman purba, gennya kira si bayi akan lahir di kutub utara
SukaSuka
Wih keren kalo dikatain serigala, langsung cakar tuh orang. Wkwkak
Iya kayaknya karena itu, tapi kadang heran juga ya ada yang wajahnya bener2 bersih tanpa bulu.
SukaSuka
bersih tanpa bulu, mungkin belum pernah kena pupuk 😀
SukaDisukai oleh 1 orang
No picture = hoax 😂😂
SukaSuka
Foto jaman bayinya gak ada mas. Hiii
SukaSuka
Ada satu lagi yang sama dengan saya mas, lahir pada hari Jumat😂
SukaDisukai oleh 1 orang
Waduh, tapi bukan jum’at pon kan? 😂😂😂😂
SukaSuka
Alhamdulillah bukan.. saya wage
SukaSuka
Hahhaa… Ya aman berarti mas
SukaSuka
Ya emang knpa jumat pon mas ? Nimbrung ahhg
SukaSuka
Gak napa2 mba. Kirain weton nya juga sama hhaa
SukaSuka
Ikut nimbrung kalau saya jumat kliwon (nggak nanya) hahaha
SukaDisukai oleh 1 orang
Hha.. malam spesial kan itu mas? Hhaaa
SukaSuka
Untungnya bukan pada malam harinya tapi pagi menjelang siang sekitat jam 10 an.
Itu juga kata ibu saya. Wong pas lahir aku lupa nggak liat jam 😂😂😁😁
SukaDisukai oleh 1 orang
Oh, menjelang jumatan, itu artinya masih banyak bapak dan pemuda desa yang belum berangkat ke masjid kala itu. Hhiiii
Wkwkw. Sama mas sya juga dulu gak lihat-lihat jam.
SukaDisukai oleh 1 orang
Kalau dulu waktu saya lahir hitam mas, namun semakin tua kulit nya berubah.
Bapak saya berkata bahwa ketika ibu sedang hamil sering bertemu kera ketika sedang bertugas, jadi nya sering membatin.
SukaSuka
Ya, waktu kecil saya juga item. Entah itu karena ayah ketemu kera juga pas di ladang dulu atau gimana.
SukaSuka
Kyakny memang gen ya mas, klo belum merasa keganggu secara keshatan kyaknya normal-normal aja, ga ada yg perlu dikhawatirkan 😊😊
SukaDisukai oleh 1 orang
Iya, gak menggangu. Asal rajin cukuran aja ya nu. Gak perlu diambil pusing
SukaSuka
Ck ck ck, Ibu2nya yg ngatain mony*t jahat amat😧
SukaDisukai oleh 2 orang
Tau ndiri, ibu2 kan kadang gitu. Hhee
SukaSuka
Gapapa Mas banyak bulu,anggap aja rezeki.
SukaDisukai oleh 1 orang
Iya mba disyukuri aja nih
SukaSuka
Aku jga berbulu mas, di tangan banyak.. . heem
SukaSuka
Malah bagus tuh mba. Unik lihatnya.. hhe
SukaSuka
Mukanya mana mas yg katanya banyak bulu. Jadi ingin tahu
SukaDisukai oleh 1 orang
Ini mba disini mukanya..hhheee
SukaSuka
pertama kali menginjakkan kaki di bumi tahun berapa mas?
SukaDisukai oleh 1 orang
Tahun 1994 mas e. Hhee
SukaDisukai oleh 1 orang
Mantap, seumuran ade saya 😆
SukaSuka
Sibuk apa skrg mas adenya?
SukaSuka
Hahaha, kerja aja keliatannya
SukaSuka
Yg pasti bkn hepertrikosis aj kan?
Ya, itu mungkin turunan gen dr bpk aja kli ya…kecuali Anda punya gen org India yg laki2nya rata2 berbulu lbat itu, hee
SukaDisukai oleh 1 orang
Kayaknya bukan mas,
Ya lebih ke gen saja. Soalnya semua anak dari keluarga ayah rata-rata juga berbulu,
SukaSuka