Sudah cukup lama sih, saya punya keinginan untuk merubah judul blog.

Entah kenapa, saya merasa kurang sreg saja kala menengok judul blog saya, yang hanya ada nama saya saja. Terrkesan narcis sekali. Padahal nama saya tergolong nama yang cukup pasaran. Sehingga kurang membekas gitu. Hhiii

Dan setelah menimang-nimang selama beberapa hari ini, dan tentu saja setelah bertapa di 12 gua disertai mandi kembang 7 rupa ,dan bertanya kepada banyak orang pintar.hhee Saya pun memantapkan diri untuk merubahnya.

Tak banyak perubahan yang begitu mencolok dengan judul baru blog saya. Pun Hanya ada imbuhan kata laci di depan nama saya. Loh..tetap narcis dong?

Sengaja memang masih saya sertakan nama agar pembaca masih mengenali blog saya.hhee

Dan lalu kenapa menbahkan kata “laci”? Bukannya itu tempat menempatkan barang-barang kecil yang remeh temeh?

Ya memang, laci merupakan kotak kecil yang biasa ada di meja, dimana kita melatakkan barang-barang yang jarang dipakai. Namun, lewat laci pulalah kita bisa menyimpan barang tersebut hingga saat nanti kita membutuhkannya lagi.

Laci juga tempat yang tepat untuk menyimpan hal-hal yang membekas dan personal, layaknya foto kenangan, diary, kaset atau CD favorit, hadiah dari mantan atau pun lainnya.

Dan seperti blog ini, saya ingin menggunakannya sebagai wadah untuk menyimpan hal-hal kecil yang terlintas dalam benak saya, termasuk hobi saya dalam dalam mendengarkan musik, curhatan, opini serta pengalaman namun dalam bentuk tulisan.

Daripada semua hanya melintas dan terbuang sia-sia, dengan menyimpannya di “laci” ini, saya pun bisa membaca dan menikmatinya di suatu saat nanti.

Di sini saya juga merasa lebih aman untuk membagikannya hanya kepada para pemegang kunci, yang tak lain kalian semua, para pembaca setia blog ini.

Haduh.. filosofinya maksa dan gak nyambung banget ya.hheee

Oh ya, ini sebenarnya kali kedua bagi saya merubah judul blog, dimana sebelumnya blog ini pernah saya beri judul “Suara Pikiranku”, yang mana kata itu terinspirasi dari judul lagu milik band “Noah”. Dan karena beberapa hal, saya pun tak memakainya lagi dan lebih memilih menggunakan nama saya, karena saat itu bingung. Hhee

Terima kasih semuanya, selamat malam.

Iklan